Menyelamatkan Kebun Cabai Yang Sekarat Dihantam Mati Layu (Fusarium) – (Bpk Kusdi, Kediri, 2017)

Sepaket NOPATEK dan POC BMW bisa sahabat kombinasikan untuk “menghajar” serangan mati layu atau fusarium pada tanaman cabai, baik itu cabai rawit, cabai merah, cabai gendot, paprika, maupun jenis cabai lainnya. Seperti testimoni yang datang dari mitra kami di Kediri, bapak Kusdi, yang telah menerapkan sepaket produk Bumi Makmur Walatra pada tanaman cabai miliknya yang terancam gagal akibat serangan penyakit layu di usia tanaman masih muda.

Fusarium adalah jamur patogen yang ditularkan melalui tanah, menyerang tanaman dengan masuk melalui akar dan menyumbat air dan sari makanan yang diangkut melalui pembuluh tanaman. Saat infeksi menyebar sampai ke batang dan daun, ini akan menyebabkan dedaunan jadi layu dan menguning, lama kelamaan tanaman bisa mati.
Patogen Fusarium bisa bertahan bertahun-tahun di tanah, dan bisa menyebar melalui perantara air, serangga, dan peralatan kebun. Penyakit jamur ini berkembang pada cuaca panas dan paling merusak saat suhu tanah melebihi 27˚C. Cuaca kering dan kelembapan tanah yang rendah mendorong berkembang pesatnya penyakit tanaman ini.
Pupuk dengan Nitrogen tinggi seperti Urea, ZA, NPK, KNO3 dapat meningkatkan kerentanan tanaman terhadap penyakit ini, oleh karena itu sobat musti menghindari pemupukan Nitrogen pada saat gejala fusarium mulai terdeteksi. Sebagai gantinya, sobat bisa menggunakan pupuk KOCOR BMW yang dikombinasi dengan NOPATEK dan POC BMW dengan penerapan dikocorkan ke tanah. KOCOR BMW dan NOPATEK selain mengandung mikrobia juga kaya akan jamur positif menguntungkan yang dapat menjadi pesaing dan menghalau beragam patogen pada tanaman, termasuk fusarium.

 Terimakasih sahabat TaniOrganik atas kunjungannya. Kalau laman ini bermanfaat silakan dishare di Facebook atau Twitter. Ditunggu pula partisipasinya untuk mengisi komentar pada form di bawah.
PEMESANAN PRODUK SMS/WA: 085310234897

Comments