Apa dan Seberapa Penting Treatment untuk Benih?
Treatment mungkin tidak begitu penting untuk budidaya skala hobby. Namun dalam budidaya modern yang berorientasi komersil, perlakuan treatment terhadap benih adalah penting sebelum benih ditabur atau disemai ke pembibitan. Tujuan utamanya adalah untuk memberikan “perlindungan” terhadap benih dari ancaman-ancaman penyakit, dan juga mendorong benih untuk cepat berkecambah. Treatment umumnya berupa perendaman benih (menggunakan air hangat, sekitar 45-50 derajat Celsius) selama beberapa menit atau bahkan beberapa jam (tergantung jenis tanaman) dengan menambahkan formula atau produk-produk khusus, yang memiliki fungsi sebagai berikut:
Fungisida – guna mengantisipasi cendawan merugikan.
Bakterisida - guna mengantisipasi bakteri merugikan.
Desinfektan – untuk mengantisipasi penyakit akibat virus. (Misalnya menggunakan KClO (kalium hipoklorit))
Hormon tumbuh/ZPT – guna mendorong perkecambahan/daya tumbuh benih.
Sayang sekali bahwa praktek treatment ini umumnya melibatkan produk-produk sintetis/kimia, dan ini jelas tidak sejalan dengan misi kita dalam mengusung program pertanian organik. Lantas, adakah solusi treatment berbasis organik?
Meskipun belum populer, treatment benih berbasis organik sudah banyak dilakukan oleh para penggiat pertanian organik. Sahabat-sahabat kita mengupayakan peran produk-produk sintetis tersebut diganti dengan produk-produk berbasis hayati/alami. Misalnya saja peran dari fungisida dan bakterisida sintetis diganti dengan produk-produk hayati yang di dalamnya mengandung mikroorganisme yang memiliki sifat melawan atau antagonis terhadap cendawan dan bakteri patogen/penyebab penyakit. Alhamdulillah, saat ini sudah banyak produk organik yang beredar di pasaran yang memiliki kemampuan-kemampuan seperti yang disebutkan. Begitu pula dengan hormon sintetis, Sahabat Organik bisa menggantinya dengan produk hormon organik yang cukup banyak ditemukan.
Contoh treatment benih menggunakan produk Bumi Makmur Walatra. Cukup direndam 3 jam saja dalam larutan POC BMW dan NOPATEK.
Gambar 1. Contoh treatment benih menggunakan produk Bumi Makmur Walatra. Cukup direndam 3 jam saja dalam larutan POC BMW dan NOPATEK.
Kami sendiri dari Bumi Makmur Walatra (BMW), sudah terbiasa menggunakan produk kami sendiri guna memberi perlakuan treatment terhadap benih. Peran dari fungisida sintetis bisa kami ganti dengan fungisida hayati NOPATEK yang didalamnya mengandung beberapa jenis bibit cendawan yang bersifat melawan terhadap cendawan penyakit. Begitu pun peran dari bakterisida dan hormon sintetis bisa kami ganti sekaligus dengan Pupuk Organik Cair BMW yang didalamnya mengandung milyaran mikroorganisme (terutama bakteri menguntungkan yang bisa melawan bakteri penyakit) dan juga mengandung hormon alami yang sudah teruji. Dengan demikian, kami tidak membutuhkan terlalu banyak produk untuk perlakuan treatment benih ini. Alhamdulillah, hasilnya selalu menunjukkan positif, di mana pertumbuhan benih di persemaian sangat pesat dan sehat. Kegagalan pembibitan boleh dikatakan kecil sekali.
Dengan perlakuan treatment menggunakan POC BMW dan Nopatek, benih tumbuh pesat dan sehat. Alhamdulillah. Info pemesanan: SMS: 085310234897 / BBM 7DB76534
Fungisida – guna mengantisipasi cendawan merugikan.
Bakterisida - guna mengantisipasi bakteri merugikan.
Desinfektan – untuk mengantisipasi penyakit akibat virus. (Misalnya menggunakan KClO (kalium hipoklorit))
Hormon tumbuh/ZPT – guna mendorong perkecambahan/daya tumbuh benih.
Sayang sekali bahwa praktek treatment ini umumnya melibatkan produk-produk sintetis/kimia, dan ini jelas tidak sejalan dengan misi kita dalam mengusung program pertanian organik. Lantas, adakah solusi treatment berbasis organik?
Meskipun belum populer, treatment benih berbasis organik sudah banyak dilakukan oleh para penggiat pertanian organik. Sahabat-sahabat kita mengupayakan peran produk-produk sintetis tersebut diganti dengan produk-produk berbasis hayati/alami. Misalnya saja peran dari fungisida dan bakterisida sintetis diganti dengan produk-produk hayati yang di dalamnya mengandung mikroorganisme yang memiliki sifat melawan atau antagonis terhadap cendawan dan bakteri patogen/penyebab penyakit. Alhamdulillah, saat ini sudah banyak produk organik yang beredar di pasaran yang memiliki kemampuan-kemampuan seperti yang disebutkan. Begitu pula dengan hormon sintetis, Sahabat Organik bisa menggantinya dengan produk hormon organik yang cukup banyak ditemukan.
Contoh treatment benih menggunakan produk Bumi Makmur Walatra. Cukup direndam 3 jam saja dalam larutan POC BMW dan NOPATEK.
Gambar 1. Contoh treatment benih menggunakan produk Bumi Makmur Walatra. Cukup direndam 3 jam saja dalam larutan POC BMW dan NOPATEK.
Kami sendiri dari Bumi Makmur Walatra (BMW), sudah terbiasa menggunakan produk kami sendiri guna memberi perlakuan treatment terhadap benih. Peran dari fungisida sintetis bisa kami ganti dengan fungisida hayati NOPATEK yang didalamnya mengandung beberapa jenis bibit cendawan yang bersifat melawan terhadap cendawan penyakit. Begitu pun peran dari bakterisida dan hormon sintetis bisa kami ganti sekaligus dengan Pupuk Organik Cair BMW yang didalamnya mengandung milyaran mikroorganisme (terutama bakteri menguntungkan yang bisa melawan bakteri penyakit) dan juga mengandung hormon alami yang sudah teruji. Dengan demikian, kami tidak membutuhkan terlalu banyak produk untuk perlakuan treatment benih ini. Alhamdulillah, hasilnya selalu menunjukkan positif, di mana pertumbuhan benih di persemaian sangat pesat dan sehat. Kegagalan pembibitan boleh dikatakan kecil sekali.
Dengan perlakuan treatment menggunakan POC BMW dan Nopatek, benih tumbuh pesat dan sehat. Alhamdulillah. Info pemesanan: SMS: 085310234897 / BBM 7DB76534
Comments
Post a Comment